Senin, 01 November 2010

Festival Makanan Turki di restoran Satoo, Shangri-La Hotel, Jakarta.


Bagi Anda yang suka bertualang kuliner, menikmati makanan khas dari negara lain pasti bisa menimbulkan pengalaman tersendiri. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan Anda seputar kuliner, ada sebuah festival makanan yang bisa didatangi, yaitu Festival Makanan Turki di restoran Satoo, Shangri-La Hotel, Jakarta.

Festival yang akan diselenggarakan dari tanggal 20 Oktober hingga 5 November 2010 ini dibuat dalam rangka Hari Nasional Turki yang jatuh pada tanggal 29 Oktober. Selama festival Anda bisa menikmati makanan-makanan khas Turki yang diolah langsung oleh koki-koki asal Turki.

"Para koki yang kami datangkan merupakan koki-koki yang profesional dan seringkali menjadi koki tamu di berbagai negara untuk memperkenalkan masakan khas Turki," kata Hakan Ozel, Resident Manager Shangri-La Hotel Jakarta.

Menu-menu makanan Turki yang akan disajikan antara lain serangkaian makanan pembuka berupa salad dan sayuran yang disebut Meze. Di antaranya, Kisir, salad gandum tradisional, dan Saksuka, sayuran mediterania yang digoreng kering dan disajikan dengan saus tomat. Menu pembuka lainnya, Feslegenli Karides salatsi yaitu salad udang yang diolah dengan bumbu rempah, serta Taza Kisnisli Ahtopot Salitsi, salad gurita dengan bumbu ketumbar.

Untuk serangkaian hidangan utama, orang Turki mengistilahkannya dengan Ana Yemekler. Menu utama yang disajikan dalam festival ini antara lain, Adana Kebabi, yaitu sate baso dengan bumbu tradisional, ada juga Izgara Kofte atau baso panggang. Untuk menu lengkap ada Kuzu Tandur ve Ic Pilav yaitu tandori daging domba khas Turki yang disajikan dengan nasi Pilaf kaya bumbu.

Sebagai hidangan penutup juga dipersiapkan serangkaian menu penutup yang disebut Tathlar. Salah satunya adalah Asure yang juga dikenal dengan Puding Nuh. Nama tersebut diambil dari sejarah Nabi Nuh yang berhasil mendarat dengan kapalnya dan merayakan dengan membuat hidangan yang terbuat dari biji-bijian kering hingga menyerupai puding.

Selain itu menu penutup lainnya, Sakizli Firin Sutlac, puding nasi yang dipanggang dalam oven. Pastri lembut yang dipanggang dan dicelupkan dalam sirup Sekerle, juga disajikan. Dan, tidak ketinggalan tersedia makanan manis khas Turki, Baklava, pastri panggang yang berisi kacang pistachio dan walnut.

Untuk Anda yang menikmati makan malam pada festival makanan Turki dari tanggal 20 - 28 Oktober, juga bisa melihat atrksi kesenian khas Turki. Mulai dari tari perut, tarian sufi, grup perkusi hingga penyajian es krim khas Turki yang sangat menghibur.
• VIVAnews


Tidak ada komentar:

Posting Komentar