Selasa, 05 Oktober 2010
Iga Bakar, Kuliner Khas Jogja
Satu lagi hidangan kuliner hadir di Pekanbaru meski dari tradisi khas masyarakat luar kota ini. Kali ini Iga Bakar khas Jogja, mencoba menarik selera konsumen dengan berbagai varian hidangannya. Dengan berbahankan tulang iga sapi sebagai resep utama, warung Iga Bakar ini telah hadir di Jl. Jend A Yani, No 139, Pekanbaru.
Hari, Chief Manager Iga Bakar ini menjelaskan berbagai jenis varian makanan berciri khas iga disajikan ditempat ini. ”Disini kita memiliki menu sop iga bakar, iga bakar pedas, iga bakar madu serta iga bakar kuah kuning. Selain itu kita juga memiliki sop Kondro Bakar yang asli karya masyarakat Jogja,” jelasnya kepada riaubisnis.com Jumat (23/7/2010). Lanjutnya, berbagai sayuran khas Jawa juga tersedia seperti cah kangkung, toge, brokoli serta berbagai varian sayuran asam lainnya.
Ia menambahkan, perpaduan bumbu dari iga bakar ini adalah hal tersulit untuk menyamakan rasa iga bakar yang telah ada di tempat lai. ”Untuk bumbu dasar mungkin memang bisa didapatkan dimana saja, tapi untuk menciptakan paduan bumbu yang sama dengan kondisi daerah yang berbeda itu sangat sulit,” terangnya. Dalam meramu bumbu tersebut dibututuhkan ketekunan serta pengalaman yang tinggi agar bisa menciptakan suatu rasa yang khas.
Saat ini, iga bakar pedas adalah menu favorit yang selalu menjadi incaran masyarakat kota Pekanbaru. Dengan cabe rawit sebagai bahan utama yang disertai dengan paduan bumbu lainnya, menu ini sangat cocok dan sesuai dengan selera masyarakat Sumatera.
Dari segi harga, Iga Bakar Jogja ini memiliki penawaran harga yang cukup murah jika dibandingkan dengan porsi serta rasa yang konsumen cicipi. ”Kita mengemasnya sebaik mungkin sesuai dengan ukuran porsi yang kita dapatkan sehari-hari. Satu porsi dapat dinikmati dengan kisaran Rp 25 ribu saja,” terang Hari.
Biasa warung ini dibuka mulai jam 10 pagi hingga jam 10 malam. Kecuali, hari Jumat kita buka dari jam 1 siang. Hingga saat ini, Iga bakar baru memiliki 4 cabang warung yang ada di Indonesia yakni Yogyakarta, Bogor, Palemban, dan Pekanbaru.
Sumber : riaubisnis
Lihat juga : laguna, sushi tei, tamani
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar